Buka Setiap Hari. Sebaiknya konformasi dulu sebelum datang.
CP Telepon/SMS Watsapp: Ibu kunarti 0856-0214-2221 atau Pak Didit Sofyan 0852-2735-7992

Minggu, 24 Maret 2013

Mencegah & Mengatasi Asam Urat (Gout) dengan thibbunnabawy dan Herbal serta Pola Makan Sehat

Apa itu Penyakit “Asam Urat” ?
Penyakit Gout (Pirai) atau yang di masyarakat umum disebut penyakit “Asam Urat” adalah penyakit di mana terjadi penumpukan asam urat dalam tubuh secara berlebihan, baik akibat produksi yang meningkat, pembuangannya melalui ginjal yang menurun, atau akibat peningkatan asupan makanan kaya purin. Gout terjadi ketika cairan tubuh sangat jenuh akan asam urat karena kadarnya yang tinggi. Sendi merupakan bagian yang paling mudah dihinggapi kristal-kristal asam urat selain juga pada bagian kulit dan ginjal yang merupakan akibat dari penambahan kadar asam urat dalam darah. Kristal-kristal tersebut akan menyebar ke dalam rongga-rongga sendi sehingga terjadilah peradangan akut atau terjadi gout. Jika terjadi selama bertahun-tahun, deposit kristal asam urat dalam sendi tersebut dapat mengakibatkan kerusakan sendi secara permanen.

Penyakit Gout sudah dikenal oleh Hipokrates pada zaman Yunani kuno. pada waktu itu Gout dianggap sebagai penyakit kalangan sosial elite yang disebabkan karena terlalu banyak makan, anggur dan seks. Penyakit ini ditemukan di seluruh dunia, pada semua ras manusia.  Gout jarang ditemukan pada wanita, sekitar 95% penderita Gout adalah kalangan pria terutama yang berusia 40 tahun keatas yang mengalami obesitas dan ketergantungan alkohol.
Pada perempuan kasus penyakit ini meningkat tajam setelah masa menopause karena kadar asam urat di dalam darah perempuan meningkat sehingga mendekati kadar asam urat pada pria
Penyebab gout adalah peningkatan kadar asam urat dalam darah. Hal tersebut dapat disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu:
1. Adanya produksi asam urat berlebihan karena meningkatnya pembentukan zat purin dalam tubuh. Peningkatan tersebut berasal dari asupan makanan yang mengandung purin tinggi.

2.Gangguan pada ginjal.
Produk buangan termasuk asam urat dan garam-garam anorganik dibuang melalui saluran ginjal, kandung kemih dan saluran kemih dalam bentuk urin. Kegagalan ginjal dalam proses pembuangan asam urat dalam jumlah yang cukup banyak dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Hal tersebut juga dapat menimbulkan komplikasi lain yaitu pengendapan asam urat dalam ginjal yang akhirnya terjadi pembentukan batu ginjal dari kristal asam urat.

Serangan gout biasanya timbul secara mendadak/akut, kebanyakan menyerang pada malam hari. Jika gout menyerang, sendi-sendi yang terserang tampak merah, mengkilat, bengkak, kulit diatasnya terasa panas disertai rasa nyeri yang sangat hebat, dan persendian sulit digerakan. Serangan pertama gout pada umumnya berupa serangan akut yang terjadi pada pangkal ibu jari kaki, dan seringkali hanya satu sendi yang diserang. Namun gejala–gejala tersebut dapat juga terjadi pada sendi lain seperti pada tumit, lutut, siku dan lain-lain. Dalam kasus encok kronis dapat timbul tofus yaitu endapan seperti kapur di kulit yang membentuk suatu tonjolan atau benjolan yang menandai pengendapan kristal asam urat. Tofus sering timbul pada daun telinga, siku, tumit belakang dan punggung tangan.

Serangan akut gout biasanya berkaitan dengan pola makanan yang mengandung purin tinggi. Penderita gout dianjurkan untuk diet rendah purin dan diet untuk menurunkan berat badan pada penderita yang kegemukan. Kadar purin dalam makanan normal selama sehari bisa mencapai 600-1000 mg, sedangkan diet rendah purin dibatasi hanya mengandung 120-150 mg purin.


Berikut ini makanan yang dapat menaikan kadar asam urat darah, yang harus dihindari oleh penderita gout :

- Jeroan seperti usus, limpa, paru, hati, jantung, dan otak.
- Melinjo dan olahannya seperti emping
- Kacang-kacangan yang dikeringkan beserta olahannya seperti kedelai, - kacang tanah, kacang hijau, toge, oncom, tempe, tahu.
- Makanan yang diawetkan seperti sarden, kornet.
- Kerang, kepiting, cumi-cumi, udang, ekstrak daging/kaldu
- Minuman beralkohol seperti bir, tape, ragi, tuak, dan minuman hasil fermetasi lainnya.
- Sayuran dan buah seperti : bayam, kangkung, daun singkong, asparagus, kacang polong, kacang buncis, kembang kol, nanas, durian, dan air kelapa.

Penderita juga dianjurkan untuk memperbanyak minum air putih karena air membantu mengeluarkan asam urat melalui urin.

Untuk memastikan seseorang terkena gout dapat dilakukan pemeriksaan sebagai berikut :
- pemeriksaan kadar asam urat di dalam darah
- Apabila kadar asam urat dalam darah pada laki-laki lebih dari 7 mg/dl dan pada wanita lebih dari 6 mg/dl,   maka dikatakan menderita asam urat tinggi yang memicu terjadinya gout.
- pemeriksaan kadar asam urat dalam urin per 24 jam
- kadar asam urat dalam urin berlebihan bila kadarnya lebih dari 800 mg/24 jam pada diet biasa atau lebih dari 600 mg/ 24 jam pada diet bebas purin.
- pemeriksaan cairan sendi merupakan pemeriksaan untuk melihat defosit kristal asam urat pada sendi yang mengalami peradangan.

Bagaimana pengobatan secara Nabawi ?
Rosulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam telah bersabda : Sesungguhnya cara pengobatan paling ideal yang kalian pergunakan adalah hijamah (bekam) (Muttafaq ‘alaihi, Shahih Bukhari (no. 2280) dan Shahih Muslim (no. 2214).
Pada Minggu pertama : Hijamah di lakukan pada titik Kaahil (tengkuk), kedua bahu dan daerah punggung setinggi ginjal kanan dan kiri hal ini dimaksudkan untuk membuang toksin dan hasil metabolit lain (asam urat, kolesterol, dll) yang sudah rusak dan menjadi sampah yang merusak bagi tubuh. Selain itu juga bertujuan untuk memperbaiki fungsi ginjal sehingga dapat memetabolisme dan membuang kelebihan asam urat dengan lebih baik.
Pada Minggu kedua : Hijamah dilakukan di sekitar tungkai/kaki agar aliran darah menjadi lebih lancar sehingga perfusi sel-sel dan jaringan diupayakan menjadi optimal sekaligus merangsang syaraf-syaraf agar bisa berfungsi dengan baik. (catatan : daerah lutut tidak boleh di bekam !).
Terapi dengan hijamah ini dapat dikombinasikan dengan Fisioterapi untuk merelaksasi kekakuan pada otot dan sendinya.
Laporan Umum Penelitian tentang Pengobatan dengan Metode Bekam (tahun 2001 M) yang dilakukan berdasarkan metodologi ilmiah yang disimpulkan oleh intelektual besar Arab, Muhammad Amin Syaikhu, Dibawah konsultan dr. Muhammad Nabil Syarif diperoleh hasil Jumlah asam urat di darah turun pada 66,66% kasus, 83,68% kasus,  50,7% kasus dan turun pada 80% kasus dari 300 kasus yang diteliti.
Herbal Thibbun Nabawi apa saja yang bisa dikonsumsi ?
1. Habbatus Sauda’ (Jinten hitam) diminum dan minyaknya dioleskan pada kaki yang lumpuh, karena ia merupakan obat untuk segala macam penyakit.
2. Minyak Zaitun, untuk menurunkan kelebihan lemak jahat yang biasanya mengiringi pasien dengan “Asam Urat”.
3. Air zam-zam, apabila penyakit ini sudah disertai kerusakan pada fungsi ginjal yang parah.
4. Herbal umum yang dapat membantu :
•    Sari Teripang (Gamat) dan Spirulina
•    Sirsak dimakan begitu saja atau dijuice, dimakan/minum tiap hari.
•    Daun salam 7 lembar direbus dengan dua gelas air, sampai tinggal 1 gelas, diminum pagi dan sore.
•    Cuka apel yang sudah jadi dan dicampur madu dengan ukuran satu sendok madu ditambah 2 sendok makan cuka apel plus air hangat 50 cc dan diminum selama 1 minggu, pagi setelah bangun tidur dan malam hari sebelum tidur.

Tanaman obat yang dapat digunakan
untuk penyakit asam urat/gout berfungsi sebagai anti radang, penghilang rasa sakit (analgesik), membersihkan darah dari zat toksik, peluruh kemih (diuretik) sehingga memperbanyak urine dan menurunkan asam urat, dan sebagainya. Adapun jenis tanaman berkhasiat obat yang dapat digunakan untuk mengatasi asam urat di antaranya yaitu :

1.SAMBILOTO (Andrographis paniculata)
Efek : antiradang, menghilangkan nyeri, penawar racun

2.KUMIS KUCING (Orthosiphon aristatus)
Efek : antiradang, peluruh kemih, menghancurkan batu ginjal dari kristal asam urat

3.DAUN SALAM (Eugenia polyantha)
Efek : Sebagai peluruh kencing, penghilang nyeri .

4.ALANG – ALANG (Imperata cyllindrica)
Efek : peluruh kemih

5.CEPLUKAN (Physalis angulata)
Efek : peluruh kemih, antiradang, meredakan sakit, menetralkan racun

6.TEMU LAWAK (Curcuma xanthorrhiza)
Efek : anti-radang, menghilangkan nyeri, peluruh kemih

7.JAHE MERAH (Zingiber officinale)
Efek : anti-radang, anti rematik, melancarkan sirkulasi darah

8.KUNYIT (Curcuma longa)
Efek : anti-radang, menghilangkan nyeri, melancarkan darah dan vital energi.

9.MENIRAN (Phyllanthus urinaria)
Efek : anti-radang, peluruh kemih, penurun panas.

Berikut contoh resep tumbuhan obat untuk mengatasi asam urat :

Resep 1.
10 gram sambiloto kering + 20 gram kunyit + 15 lembar daun salam, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari.

Resep 2.
30 gram daun kumis kucing kering atau 60 gram yang segar + 60 gram akar alang-alang + 15 gram ceplukan kering atau 30 gram yang segar, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum.

Resep 3.
30 gram temu lawak + 30 gram jahe merah + 2 buah mengkudu + 2 batang sereh, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring, airnya diminum.

Resep 4.
30 gram akar sidaguri kering + 30 gram anting-anting beserta akarnya, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring, airnya diminum setelah dingin.

catatan :
pilih salah satu resep dan lakukan secara teratur.
Untuk perebusan, gunakan periuk tanah, panci enamel atau panci pyrex.
Lakukan diet rendah purin .

Senin, 18 Maret 2013

TUBUH KITA ADALAH KUBURAN RACUN
Di zaman modern seperti sekarang ini  menurut dr.Wadda' A. Umar,  kurang lebih ada sekitar 80 ribu jenis racun yang masuk ke tubuh  melalui makanan, minuman, dan udara yang kita hirup setiap harinya. Racun juga ada yang berasal dari dalam tubuh sendiri yang dibuat oleh tubuh dan merupakan hasil olahan dari fungsi tubuh. Kebanyakan racun yang masuk dalam tubuh kita berasal dari gaya hidup, terutama kebiasaan mengkonsumsi makanan olahan. Makanan jenis ini mengandung zat artifisial, pengawet, pewarna, perasa, dan lemak trans yang sangat berbahaya.
 Bila racun racun didiamkan begitu saja, lambat laun sedikit demi sedikit akan terjadi pengendapan dan sangat membahayakan kesehatan tubuh kita. Racun yang menumpuk dalam tubuh dapat menyebabkan tubuh mudah lelah, mudah jatuh sakit, wajah sayu, dan kulit kusam, Sebenarnya tubuh telah memiliki sistem untuk membersihkan diri dari racun. Jika sistem dalam tubuh bekerja secara optimal tentu saja racun yang mengendap akan berkurang jumlahnya.Apabila racun sangat banyak sehingga sistem tubuh untuk menetralisir racun sangat terbebani, maka akibatnya toxin atau racun akan menumpuk di dalam tubuh. Kebanyakan dari toxin ini larut dalam lemak dan dapat tersimpan selama bertahun tahun atau bahkan selama hidupnya. Apabila demikian, otak manusia dan kelenjar endokrin  (hormon) sebagai organ yang mengandung lemak akan menjadi lokasi favorit bagi penimbunan racun yang larut dalam lemak. Inilah kenapa orang yang punya banyak toxin dalam tubuhnya akan teranggu otak dan hormonnya, sehingga menimbulkan gejala terganggunya fungsi otak, dan ketidakseimbangan hormonal seperti kemandulan, nyeri payudara, gangguan menstruasi, kelelahan kelenjar adrenal dan menopouse sejak dini atau menjadi kanker.

HATI (LIVER) ADALAH PUSAT PEMBERSIH RACUN DALAM TUBUH
Alhamdulillah ternyata Allah Yang Maha Sempurna juga sempurna dalam menciptakan makhlukNya. Tubuh kita diberi fasilitas organ yang dapat menetralisir racun, organ ini dalam istilah kedokteran disebut hati( liver). Organ inI memiliki mekanisme detoksifikasi yaitu mengeluarkan racun dalam tubuh. Pengertian detoksifikasi dapat juga berarti sebagai sebuah usaha untuk membersihkan tubuh dengan menghilangkan racun yang mengendap dalam tubuh.